BREAKING NEWS
Loading...

Berita

Kabupaten

Malang Raya

Info

Nasional

Artikel

Internasional

Motivasi


Berbagi Informasi Kabupaten Malang

Ibu adalah seorang wanita yang mampu mengubah dunia, karena hanya ibu yang hebatlah yang bisa melahirkan pemimpin seperti Soekarno,  Margaret Thatcher, Isac Newton, Barack Obama, Indira Gandi, Yingluck Shinawatra semuanya terlahir dari seorang ibu.

Berikut adalah beberapa wanita yang telah mengubah dunia sengan kehadirannya di masing-masing negara mereka

Aung San Suu Kyi

Sedikit orang yang rela berkorban besar untuk berjuang bagi bangsanya, salah satunya adalah Aung San Suu Kyi. Dia merupakan simbol demokrasi Myanmar. Usahanya telah membuatnya memenangi Nobel  Perdamaian di tahun 1991 atas perjuangan tanpa kekerasan bagi hak asasi manusia. Demi rakyat Myanmar, Suu Kyi menghabiskan 15 tahun dalam tahanan dan kehilangan waktu berharganya dengan dua orang anak dan suaminya, Michael Aris, yang meninggal pada 1999.

Susan Hockfield
Sebagai presiden perempuan pertama di Institut Teknologi Massachusetts (MIT), Susan Hockfield menunjukkan kepada putrinya Elizabeth. bahwa tidak ada batasan untuk kecerdasan, dedikasi, dan kerja keras bagi seorang wanita
Sebagai profesor neurobiologi, dia penelitian ilmiah yang berfokus pada kanker otak dan membuatnya menerima berbagai penghargaan . Di bawah kepemimpinannya di MIT,  Susan telah menjadi pendukung utama bagi penelitian  di bidang energi, pendidikan, dan kanker.

Kate Winslet
Aktris asal Inggris dan ibu dari dua anak ini berhasil mendapatkan enam nominasi Academy Award sebelum akhirnya dinobatkan menjadi aktris terbaik dalam film Reader. Winslet sebelumnya membintangi banyak film top di Hollywood. Seperti Titanic,  Revolutionary Road, dan sebagainya.







 Hadizatou Mani
Ketika berusia 12 tahun, Hadizatou Mani dijual keluarganya seharga US$500 untuk dijadikan budak. Dia baru mendapatkan kebebasannya di saat usianya 22 tahun.
Kini sia masih berjuang untuk para perempuan di tanah airnya, Nigeria, meski sudah dinyakan ilegal perbudakan masih terjadi di negaranya. Hadizatou Mani pernah memenangkan gugatan terhadap negaranya pada 2008 terhadap penegakkan hukum-hukum kebebasan.

"Saya tahu ini adalah satu-satunya cara untuk melindungi anak saya dari penderitaan yang pernah saya alami. Tidak ada orang yang pantas untuk diperbudak," ungkapnya.


Pesan Tersirat :
Check

Anda dapat mengirimkan foto/ Artikel tentang daerah anda kirmkan melalui email ke malangkab@mail.com

Saatnya Berbagi :
Share on WhatsApp
«
Berikutnya
Posting Lebih Baru
»
Sebelumnya
Posting Lama

Komentar Facebook :

Komentar dengan Akun Google :

Tidak ada komentar:

Terimakasih komentar yang diberikan


Top
Submit Express Local SEO