Sunday, June 01, 2025

Berita

Demo di DPRD Kota Malang, Desak Polisi Tangkap Roy Suryo

mALANg rAYa Kota Malang – Puluhan warga Malang pendukung Joko Widodo (Jokowi) yang tergabung dal...

Kabupaten

Desa Simojayan Kecamatan Ampelgading Bentuk Koperasi Merah Putih

Suasana Musyawarah Desa Khusus Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih Simojayan Kec. Ampelgading Kab...

Malang Raya

Toko Kelontong di Kota Malang Ambles

mALANg rAYa - Kondisi toko kelontong di Jalan Sudanco Supriadi, Kecamatan Sukun, Kota Malang yan...

Info

Candi Bocok Kasembon Malang

mALANg rAYa Candi Bocok adalah candi yang terletak di Desa Pondok Agung, Kasembon, Malang, Jawa ...

Nasional

Respons Prabowo soal Dana Zakat Buat Bantu Makan Bergizi Gratis

mALANg rAYa Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menegaskan pemerintah siap memberi makan bergizi...

Artikel

Candi Bocok Kasembon Malang

mALANg rAYa Candi Bocok adalah candi yang terletak di Desa Pondok Agung, Kasembon, Malang, Jawa ...

Internasional

Retno Marsudi (1)

mALANg rAYa Nasional - Retno Lestari Priansari Marsudi arau lebih dikenal Retno Marsudi, seorang...

Motivasi

BOLEH DONG MINTA FOTONYA .

mALANg rAYa PercakapanNitNot ❘@Leonita_lestariBOLEH DONG MINTA FOTONYA.Kisah Nyata.Ditulis oleh ...


cALEg mALANg rAYa

Di pertengahan tahun 2013 ini, masyarakat Kepanjen, Kabupaten Malang, punya PR (pekerjaan rumah) yang cukup besar. Bersama Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (DCKTR), mereka akan menciptakan Kepanjen sebagai kota yang hijau, bersih dan asri (green city).

Salah satu langkah yang akan ditempuh untuk menuju Kepanjen Kota Hijau adalah dengan menggelar Lomba Kampung Hijau. Hal ini disampaikan Kepala DCKTR Kabupaten Malang Romdhoni saat Sosialisasi Komunitas Hijau menuju Kepanjen Kota Hijau, Kamis (22/8/2013) di Hotel Santana, Kepanjen.
“Ada beberapa kegiatan yang akan digelar dalam rangka menuju Kepanjen Kota Hijau ini. Di antaranya, Lomba Kampung Hijau, gowes (fun bike) dan jalan sehat, penanaman sejuta pohon di TPST Talangagung dan Taman Puspa Jalibar, bersih-bersih kali Metro dan rafting,” katanya.
Romdhoni menambahkan, sebenarnya, Kepanjen punya potensi yang luar biasa terkait dengan lingkungan. Di antaranya, air terjun di seputaran kali Metro. “Hingga sekarang, air terjun ini belum dimanfaatkan. Padahal potensinya besar. Bisa dipakai untuk microhydro,” katanya.
Selain itu ada sungai Metro yang bisa dipakai untuk rafting. “Ini bukan sebuah dongeng atau cerita fiksi. Tapi ini kenyataan. Dan, kami sudah mencobanya. Ternyata, sungai Metro bisa dipakai untuk rafting. Sayang, selama ini belum ada yang mengelolanya. Kami berharap, masyarakat Kepanjen, bisa mengelolanya dengan baik, sebelum potensi ini dimanfaatkan investor dari luar,” jelasnya.
Menurut mantan Kepala Dinas Bina Marga Kabupaten Malang ini, sangat disayangkan bila potensi kali Metro ini tidak dimanfaatkan masyarakat Kepanjen sendiri. Sebab, rafting di Kasembon sekarang sudah berjalan dengan baik. Sementara itu, rencana DCKTR menciptakan Kepanjen Kota Hijau mendapat respon positif dari masyarakat. Hal ini terlihat saat sosialisasi yang dihadiri para kepala desa/lurah se Kepanjen, kemarin siang.


PENTING dan PERLU (mestimoco.com)
Sumber : http://www.memoarema.com/29370/kadeslurah-siap-mendukung-kepanjen-kota-hijau.html

Saatnya Berbagi :
Share on WhatsApp
«
Berikutnya
Posting Lebih Baru
»
Sebelumnya
Posting Lama

Komentar Facebook :

Komentar dengan Akun Google :

Tidak ada komentar:

Terimakasih komentar yang diberikan


Top
Submit Express Local SEO