Sunday, June 01, 2025

Berita

Demo di DPRD Kota Malang, Desak Polisi Tangkap Roy Suryo

mALANg rAYa Kota Malang – Puluhan warga Malang pendukung Joko Widodo (Jokowi) yang tergabung dal...

Kabupaten

Desa Simojayan Kecamatan Ampelgading Bentuk Koperasi Merah Putih

Suasana Musyawarah Desa Khusus Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih Simojayan Kec. Ampelgading Kab...

Malang Raya

Toko Kelontong di Kota Malang Ambles

mALANg rAYa - Kondisi toko kelontong di Jalan Sudanco Supriadi, Kecamatan Sukun, Kota Malang yan...

Info

Candi Bocok Kasembon Malang

mALANg rAYa Candi Bocok adalah candi yang terletak di Desa Pondok Agung, Kasembon, Malang, Jawa ...

Nasional

Respons Prabowo soal Dana Zakat Buat Bantu Makan Bergizi Gratis

mALANg rAYa Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menegaskan pemerintah siap memberi makan bergizi...

Artikel

Candi Bocok Kasembon Malang

mALANg rAYa Candi Bocok adalah candi yang terletak di Desa Pondok Agung, Kasembon, Malang, Jawa ...

Internasional

Retno Marsudi (1)

mALANg rAYa Nasional - Retno Lestari Priansari Marsudi arau lebih dikenal Retno Marsudi, seorang...

Motivasi

BOLEH DONG MINTA FOTONYA .

mALANg rAYa PercakapanNitNot ❘@Leonita_lestariBOLEH DONG MINTA FOTONYA.Kisah Nyata.Ditulis oleh ...


Berbagi Informasi Kabupaten Malang

Ribuan buruh di Pakisaji dan Kepanjenn Kabupaten Malang berunjuk rasa, Selasa (30/7/2013). Sekitar, 2604 buruh pabrik rokok mogok kerja setelah tidak ada kepastian diperolehnya Tunjangan Hari Raya (THR).

Ribuan buruh ini tak bisa keluar karena dikunci dari dalam lingkungan pabrik, ribuan buruh itu seolah 'dikebiri' manajemen. Pers yang hendak mengambil gambarpun, dihalang-halangi oleh Satpam pabrik rokok. Ada banyak permasalahan yang terkesan ditutup-tutupi, di dua pabrik rokok anak perusahaan Bentoel itu hingga memicu buruhnya mogok kerja.

Seolah 'dibungkam' manajemen pabrik, ribuan buruh mogok kerja dari Pabrik Rokok Bola Dunia di Desa Ngadilangkung, Kecamatan Kepanjen. Serta Pabrik Rokok Tresno 2 di Desa Karangduren, Kecamatan Pakisaji. "Kami hanya ingin sejahtera. Manajemen, harus segera memberikan THR," teriak Sri, salah seorang buruh, Selasa (30/7/2013).

"Buruh mogok kerja karena menuntut kesetaraan tunjangan hari raya mas. Karena sebagai buruh ada yang sudah menerima dan banyak yang belum," tambah Sri salah seorang buruh borongan.

Besaran THR yang di katakan Sri, dirinya belum menerima THR sebesar Rp. 1,3 juta. Namun buruh harian, justru sudah ada yang menerima THR dengan besaran Rp.2,3 juta.

Eko Sandjojo, Regulatori Affair Manager Bentoel yang bertugas di PR Bola Dunia Kepanjen membantah perusahaan belum memberikan THR. "Kami sudah memberikan THR sejak dua minggu lalu atau pada tanggal 26 Juli 2013. Kalaupun ada buruh yang belum menerima, akan kita evaluasi lagi," paparnya.

Soal besaran THR, memang tidak sama. Buruh harian dan borongan akan menerima THR setelah dihitung berdasarkan gaji bulanan dan akumulasi kerjanya selama satu tahun. [yog/kun]

Pesan Tersirat :
Sumber : beritajatim.com
Check

Anda dapat mengirimkan foto/ Artikel tentang daerah anda kirmkan melalui email ke malangkab@mail.com

Saatnya Berbagi :
Share on WhatsApp
«
Berikutnya
Posting Lebih Baru
»
Sebelumnya
Posting Lama

Komentar Facebook :

Komentar dengan Akun Google :

Tidak ada komentar:

Terimakasih komentar yang diberikan


Top
Submit Express Local SEO