Monday, June 30, 2025
BREAKING NEWS
Loading...

Berita

Penguatan Kapasitas Pengawas Bumdesma

mALANg rAYa Bertempat di ruang Anusopati kantor Pemkab Malang jalan Merdeka Timur Malang.Dihadir...

Kabupaten

Penguatan Kapasitas Pengawas Bumdesma

mALANg rAYa Bertempat di ruang Anusopati kantor Pemkab Malang jalan Merdeka Timur Malang.Dihadir...

Malang Raya

Toko Kelontong di Kota Malang Ambles

mALANg rAYa - Kondisi toko kelontong di Jalan Sudanco Supriadi, Kecamatan Sukun, Kota Malang yan...

Info

Candi Bocok Kasembon Malang

mALANg rAYa Candi Bocok adalah candi yang terletak di Desa Pondok Agung, Kasembon, Malang, Jawa ...

Nasional

Respons Prabowo soal Dana Zakat Buat Bantu Makan Bergizi Gratis

mALANg rAYa Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menegaskan pemerintah siap memberi makan bergizi...

Artikel

Candi Bocok Kasembon Malang

mALANg rAYa Candi Bocok adalah candi yang terletak di Desa Pondok Agung, Kasembon, Malang, Jawa ...

Internasional

Retno Marsudi (1)

mALANg rAYa Nasional - Retno Lestari Priansari Marsudi arau lebih dikenal Retno Marsudi, seorang...

Motivasi

BOLEH DONG MINTA FOTONYA .

mALANg rAYa PercakapanNitNot ❘@Leonita_lestariBOLEH DONG MINTA FOTONYA.Kisah Nyata.Ditulis oleh ...




mALANg rAYa PDIPejuangan.KabMalangDotCom>> JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPP PDI-P Bidang Pemenangan Pemilu Eksekutif, Deddy Yevri Sitorus mengungkapkan bahwa tentu partainya mempertimbangkan mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta 2024. Hal ini disampaikannya dalam merespons hasil jajak pendapat Litbang Kompas terkini yang memaparkan Ahok menempati posisi dua sebagai sosok yang difavoritkan masyarakat Jakarta untuk maju di Pilkada Jakarta 2024. "Ya kalau dipertimbangkan pasti dipertimbangkan lah. Dia kader (PDI-P), dia tidak punya celah, kecuali menjadi korban hasutan. Ya kan?" kata Deddy saat dihubungi, Selasa (16/7/2024). "Apa salahnya gitu lho? Kecuali dia bekas koruptor ya mungkin sulit lah," kata dia. 

Meski Ahok unggul, anggota Komisi VI DPR ini memastikan partainya PDI-P mengaku sudah siap bertarung di Pilkada Jakarta 2024. "Lha kalau sudah bertempur kita enggak urusan sama survei-survei," ujar dia. Ia kemudian ditanya bagaimana peluang memasangkan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan Ahok. Dia tak menampik peluang tersebut karena semua bisa saja terjadi. "Namanya kemungkinan ya mungkin-mungkin saja lah. Namanya kemungkinan kan otak atik," ujar dia. 

Namun, ia memastikan hingga kini belum ada nama dari internal PDI-P yang dipastikan maju di Pilkada Jakarta. Menurut dia, semua terkait Pilkada Jakarta masih berdinamika. Ia pun memberi isyarat partainya akan memutuskan calon setelah Koalisi Indonesia Maju (KIM) mengumumkannya terlebih dulu. "Bisa begitu juga (menunggu KIM mengumumkan dulu)," kata Deddy. 

Sebelumnya diberitakan, Anies Baswedan keluar menjadi nama yang difavoritkan kembali maju sebagai calon gubernur (cagub) pada Pilkada Jakarta 2024. Berdasarkan hasil survei Litbang Kompas periode Juni 2024, sebanyak 29,8 persen responden di Jakarta memilih kembali nama Anies Baswedan sebagai cagub rujukan untuk maju pada Pilkada Jakarta. 

Responden juga merujuk nama Ahok sebagai cagub yang difavoritkan kembali maju pada Pilkada Jakarta. Sebesar 20 persen responden merujuk nama Ahok. Sedangkan diposisi ketiga ada nama mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang dinilai 8,5 persen responden layak maju jadi cagub pada Pilkada Jakarta 2024.








PENTING dan PERLU (kabmalang.com)
>>

Saatnya Berbagi :
Share on WhatsApp
«
Berikutnya
Posting Lebih Baru
»
Sebelumnya
Posting Lama

Komentar Facebook :

Komentar dengan Akun Google :

Tidak ada komentar:

Terimakasih komentar yang diberikan


Top
Submit Express Local SEO