Sunday, May 25, 2025

Berita

Demo di DPRD Kota Malang, Desak Polisi Tangkap Roy Suryo

mALANg rAYa Kota Malang – Puluhan warga Malang pendukung Joko Widodo (Jokowi) yang tergabung dal...

Kabupaten

Desa Simojayan Kecamatan Ampelgading Bentuk Koperasi Merah Putih

Suasana Musyawarah Desa Khusus Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih Simojayan Kec. Ampelgading Kab...

Malang Raya

Toko Kelontong di Kota Malang Ambles

mALANg rAYa - Kondisi toko kelontong di Jalan Sudanco Supriadi, Kecamatan Sukun, Kota Malang yan...

Info

Candi Bocok Kasembon Malang

mALANg rAYa Candi Bocok adalah candi yang terletak di Desa Pondok Agung, Kasembon, Malang, Jawa ...

Nasional

Respons Prabowo soal Dana Zakat Buat Bantu Makan Bergizi Gratis

mALANg rAYa Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menegaskan pemerintah siap memberi makan bergizi...

Artikel

Candi Bocok Kasembon Malang

mALANg rAYa Candi Bocok adalah candi yang terletak di Desa Pondok Agung, Kasembon, Malang, Jawa ...

Internasional

Retno Marsudi (1)

mALANg rAYa Nasional - Retno Lestari Priansari Marsudi arau lebih dikenal Retno Marsudi, seorang...

Motivasi

BOLEH DONG MINTA FOTONYA .

mALANg rAYa PercakapanNitNot ❘@Leonita_lestariBOLEH DONG MINTA FOTONYA.Kisah Nyata.Ditulis oleh ...


mALANg rAYa

 KEPANJEN - Pemkab Malang berencana membangun penampungan air hujan (embung) di setiap desa di Kabupaten Malang. Hal itu sebagai upaya penyediaan air untuk kebutuhan pertanian di musim kemarau dan meningkatkan produksi beras.

Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Kabupaten Malang, M Nasri Abdul Wahid mengatakan, air menjadi faktor utama dalam usaha pertanian.

Dengan demikian, upaya peningkatan produksi hasil pertanian harus diimbangi dengan pemenuhan kebutuhan petani yakni ketersediaan air yang mencukupi.

"Untuk itu, adanya embung di setiap desa sebagai sarana untuk peningkatan hasil pertanian sangat dibutuhkan petani, terutama pada musim kemarau," kata Nasri Abdul Wahid, Senin (29/1/2018).

Dijelaskan Nasri, dalam upaya pembuatan embung di setiap desa untuk memenuhi kebutuhan air pertanian, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan instansi terkait Pemkab Malang. Rencananya, pembangunan embung di setiap desa akan dilakukan secara bertahap sesuai dengan ketersediaan anggaran dalam APBD Kabupaten Malang.

Hanya saja, ungkap Nasri, pihaknya belum bisa memastikan pembangunan embung tersebut dilakukan dalam berapa tahap nantinya.

"Mungkin nanti setelah ada kepastian alokasi anggaran yang tersedia baru diketahui berapa embung yang dibangun setiap tahapnya," ucap Nasri.

Memang, diakui Nasri, pembangunan embung tersebut tidak lepas dari upaya Pemkab Malang dalam meningkatkan hasil produksi beras. Harga beras yang sempat naik dalam beberapa pekan terakhir sebenarnya tidak perlu terjadi mengingat stok beras di Kabupaten Malang mencukupi kebutuhan.

Apalagi, tambah Nasri, mulai bulan Januari hingga April 2018 ini di Kabupaten Malang akan melaksanakan panen raya padi. Yaitu pada bulan Januari ini ada 2,6 ribu hektare sawah yang telah panen padi, bulan Februari panen padi mencapai sekitar 5,2 ribu hektar, bulan Maret panen seluas sekitar 11 ribu hektare, dan bulan April panen padi juga seluas sama 11 ribu.

"Kami pun berharap produksi beras di Kabupaten Malang terus mengalami peningkatan, dan petani bisa terus bertanam padi didukung dengan ketersediaan air yang mencukupi dari embung," tandas Narsi.






PENTING dan PERLU (kabmalang.com)
Sumber :

Saatnya Berbagi :
Share on WhatsApp
«
Berikutnya
Posting Lebih Baru
»
Sebelumnya
Posting Lama

Komentar Facebook :

Komentar dengan Akun Google :

Tidak ada komentar:

Terimakasih komentar yang diberikan


Top
Submit Express Local SEO